"Ayam-ayammu bertelur di kebunku, tapi aku tidak mau mengambil apa yang bukan milikku. Maka aku bawa telur ini kepadamu." Hari berikutnya, pemilik ayam itu pun memasang pembatas rapat-rapat supaya ayam-ayamnya tidak masuk kebun orang itu.
Tidak pernah terjadi pertengkaran di antara mereka. Tidak ada manfaat dihasilkan dari sebuah pertengkaran. Yang justru terjadi adalah pertengkaran hanya akan menguras energi, merusak hubungan dan menimbulkan kepahitan hati. Itu sebabnya Tuhan menasihati kita untuk menjauhi pertengkaran. Hanya saja dibutuhkan kelapangan hati untuk menghindari sebuah pertengkaran. Orang yang sabar dan lapang hati lebih diberkati Tuhan.
"Pilihan untuk bersikap sabar dan tidak bertengkar memberikan banyak faedah untuk kita."
No comments:
Post a Comment