SIAPA YANG MISKIN? SIAPA YANG KAYA?


Seorang wanita India kaya pergi ke toko penjual sari dan berkata kepada penjaga toko, "Tolong tunjukkan beberapa sari murah. Ini untuk pernikahan anak saya dan saya harus memberikan kepada pembantu saya."
Selang beberapa waktu, pembantu wanita India itu juga datang ke toko yang sama dan berkata kepada penjaga toko, "Boleh tolong tunjukkan beberapa sari mahal? Saya ingin memberi hadiah kepada nyonya saya pada pernikahan anaknya." Apakah kemiskinan ada di dalam pikiran atau di dalam dompet?
Seorang wanita dengan keluarganya tinggal di sebuah hotel bintang 3 untuk piknik. Dia adalah ibu dari bayi berumur 6 bulan.
"Bisakah saya mendapatkan 1 cangkir susu?" Dia meminta kepada seorang yang kebetulan pemilik hotel bintang 3 tersebut.
"Bisa Bu", dia menjawab, "Tapi itu akan dikenakan biaya."
"Tidak ada masalah", kata wanita itu.
Setelah check-out, wanita dan keluarganya melanjutkan perjalanan menuju rumahnya. Dalam perjalanan, anaknya kembali merasa lapar. Mereka berhenti di sebuah kios teh di sisi jalan dan bermaksud membeli susu dari kios teh tersebut.
"Berapa banyak, bu?" tanya pemilik kios teh. "Kami tidak mengenakan biaya uang untuk susu anak," kata orang tua itu sambil tersenyum. "Beritahu saya jika ibu membutuhkan lebih banyak susu untuk bayi ibu selama perjalanan".
Ibu dari bayi itu mengambil satu cangkir lagi sambil bertanya-tanya dalam hati, "Siapa yang lebih kaya? Pemilik hotel bintang 3 atau pemilik kios teh itu?"

Kadang saat berpacu untuk mendapatkan lebih banyak uang, kita lupa bahwa kita semua adalah manusia. Mari kita membantu orang yang membutuhkan, tanpa mengharapkan balasan. Ini akan membuat kita merasa lebih baik dari apa yang uang bisa lakukan.
Kopi tidak pernah tahu bahwa akan terasa lebih enak dan manis, sebelum bertemu susu dan gula.
Kita baik sebagai individu, tetapi menjadi lebih baik ketika kita bertemu dan berbaur dengan orang yang tepat. Tetaplah terhubung.
Dunia ini penuh dengan orang-orang baik. Jika Anda tidak dapat menemukan satu, jadilah salah satu."

No comments:

Post a Comment